KotakPuisi.com logo
  • Daftar Gratis
  • Member Login
  • Home
  • Puisi Cinta
  • Puisi Rindu
  • Puisi Sedih
  • Puisi Galau
  • Puisi Romantis
  • Puisi Ibu
  • Puisi Ayah
  • Puisi Sahabat
  • Puisi Alam
  • Puisi Islami

Aku Sebutir Debu

Admin10 April 2018

Aku Sebutir Debu
Aku Sebutir Debu
  Share ke Facebook  Share ke Twitter
Kupuisikan engkau ketika daun-daun berebut gerimis, rintik resahnya separuh bening menaruh jejak di kaca jendela.

Ada yang tertinggal, jejak kisah sebutir debu merindu kepada basah, menunggu hujan esok malam. Namun, angin memaksanya jatuh sebelum senja tiba. Ini tentang harapan!

Sebutir debu mungkin saja aku!
Sebutir debu tak pandai berbagi keluh, meski tercampak pilu. Hanya tahu dua nasib, hilang ditelan hujan atau terbuang dihempas angin.
Sebutir debu tak punya air mata!

Jadilah engkau peluh!
Izinkan aku yang debu, menyesapi asinmu serupa manis tebu. Biar sesaat menjadi berarti, ketika kita menikmati indah itu dengan sederhana. Aku takkan memintamu menjadi purnama, atau pelangi di kaki langit.
Karena aku sebutir debu!

Karya: Alvin Shul Vatrick

Hastag

  • # puisi sedih
  • # puisi galau
  • # puisi
Tweet
Like
Komentar
Share

Posting Terkait

Perjudian Rasa

Perjudian Rasa

Aku Ingin Ada Disisimu

Aku Ingin Ada Disisimu

Kenangan Tetaplah Kenangan

Kenangan Tetaplah Kenangan

Mengenang Kenangan

Mengenang Kenangan

Semusim Cinta Pergi

Semusim Cinta Pergi

Aku Jenuh

Aku Jenuh

Pecundan Karbitan

Pecundan Karbitan

Mengenang Kita

Mengenang Kita

Mengerami Lara

Mengerami Lara

Ketika tubuhku dibaluti rasa cemas

Ketika tubuhku dibaluti rasa cemas

Member Login

Belum terdaftar?

Klik disini untuk Daftar Gratis

  • Kontak
  • Redaksi
  • FAQ
  • Disclaimer
  • Syarat & Ketentuan
Copyright by KotakPuisi.com 2018. All right reserved.
Puisi Galau: Aku Sebutir Debu